Definisi periklanan
Periklanan adalah komunikasi
komersil dan non personal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang
ditransmisikan ke suatu khalayak terget melalui media bersifat massal seperti
televisi, radio, koran, majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame
luar ruang , atau kendaraan umum.
Sebuah periklanan sering kali
diklarifikasi dalam beberapa tipe besar, antara lain:
1. Periklanan produk :
Porsi utama pengeluaran
periklanan dibelanjakan untuk produk, presentasi dan promosi produk-produk
baru, produk yang ada, dan produk hasil revisi.
2. Periklanan eceran :
periklanan ini bersifat lokal
dan berfokus pada toko, tempat di mana beragaram produk dapat dibeli atau
dimana satu jasa ditawarkan . Perikalan eceran memberikan tekanan pada harga,
ketersediaan, lokasi, dan jam-jam operasi.
3. Perikalan korporasi
Fokus perikalanan ini adalah
membangun identitas korporasi atau untuk mendapatkan dukungan publik terhadap
sudut pandang organisasi. Periklanan ini dirancang untuk menciptakan citra
menguntungkan bagi sebuah perusahaan dan produk-produknya
4. Perikalanan bisnis ke
bisnis
Istilah ini berkaitan dengan
periklanan yang ditunjukan kepada para pelaku industri, para pedagang
perantara, serta para profesional.
5.perikalanan politik
Periklanan ini seringkali
digunakan para polotisi untuk membujuk orang untuk memilih mereka.
6. Periklanan direktori
Orang merujuk periklanan direktori
untuk menemukan cara membeli sebuah produk atau jasa. Bentuk direktori yg
pernah dikenal baik adalah seperti yellow pages.
7. Perikanan respon langsung
Perikanan respon langsung
melibatkan komunikasi dua arah di antara pengikan dan konsumen. Periklanan
tersebut dapat menggunakan sembarang media periklanan (pos, televisi, koran,
atau majalah), dan konsumen dapat menanggapinya, seringkali lewat pos , telepon
atau faks. Banyak perusahaan sekarang memperbolehkan konsumen menanggapi secara
online.
8. Periklanan pelayanan masyarakat
Periklanan masyarakat
dirancang untuk beroperasi untuk kepentingan masyarakat dan mempromosikan
kesejahteraan masyarakat. Iklan-iklan ini diciptakan bebas biaya oleh para
profesional periklanan, dengan ruang dan
waktu iklan merupakan hibah oleh media.
9. Periklanan advokasi
Periklanan advokasi berkaitan
dengan penyebaran gagasan-gagasan dan klarifikasi isu sosial yang kontroversial
dan menjadi kepentingan masyarakat.
Fungsi-fungsi periklanan:
A. Fungsi informasi: dimana ia
mengkomunikasikan informasi produk, ciri-ciri dan lokasi penjualannya. Ia juga
memberitahu konsumen tentang produk-produk baru.
B. Fungsi persuasif: dimana
ia mencoba membujuk para konsumen untuk membeli merek-merek tertentu atau
mengubah sikap mereka terhadap produk atau perusahaan tersebut.
C. Fungsi pengingat : dimana
sebuah iklan dapat mengingatkan para konsumen tentang sebuah produk secara
terus menerus, sehingga mereka akan tetap membeli produk yang diiklankan tanpa
memperdulikan pesaingnya.
Periklanan dan pemasaran
Periklanan adalah bagian dari
upaya pemasaran total. Ini juga menunjukan pada strategi-stratrgi pemasaran,
termasuk periklanan, tidak mudah dipindahkan dari satu budaya ke budaya lain.
Individu, bisnis, pemerintah, dan organisasi nirlaba, semuanya mengembangkan
berbagai produk untuk memuaskan para konsumen, orang atau organisasi yang
membelinya; dan periklanan membantu membujuk para konsumen untuk memilih satu
produk ketimbang yang lain. Meski demikian, pemasaran bukan hanya penjualan.
Adapun tiga komponen utama
yang menyusun konsep pemasaran:
1. Pemenuhan kebutuhan dan
keinginan konsumen
2. Upaya pemasaran
terkoordinasi di seluruh organisasi
3. Pencapaian tujuan jangka
panjang.
Bauran pemasaran
Bauran pemasaran terdiri dari
empat komponen utama. Variabel bauran pemasaran sering kali dipandang sebagai
variabel terkendali, karena seorang manajer pemasaran dapat memutuskan tipe
setiap komponen dan jumlah yang digunanakan untuk meraih kepuasan konsumen.
Jadi, promosi yang digunakan harus diseimbangkan dengan rancangan produk,
metode distribusi dan harga untuk menciptakan bauran pemasaran menyeluruh yang
akan dipertimbangman para konsumen ketika mereka memilih sebuah produk.
Empat
komponen utama tersebut terdiri dari:
1. Produk
Produk adalah "sebundel
harga" yang memenuhi harapan konsumen. Penentuan merek dan pengamasan
adalah dua karakter penting sebuah produk untuk menterjemahkan karakteristik
produk ke dalam suatu yang konkret, yang dapat digunakan untum membedakan satu
produk dengan yang lain, banyak bisnis mengiklankan satu merek, nama agau kata
atau frasa, dan simbol tersendiri, atau kombinasi dari ketiga elemen.
2. Tempat
Tempat juga disebut saluran
distribusi. Sebuah saluran distribusi merujuk pada sekelompok individu dan organisasi yang mengarahkan aliran produk
dari para konsumen. Kegitan distribusi menyertakan pengelolaan pengangkutan dan penyimpanan
produk, pemrosesan pesanan, dan pencatatan stok.
Para anggota saluran
distribusi termasuk para pedagang partai besar dan eceran serta para pembeli
industri dalam pasar industri.
3. Harga
Harga adalan nilai yang
dipertukarkan dengan produk-produk dalam sebuah transaksi pemasaran. Sebuah
harga produk harus menckup seluruh biaya yang terlibat dalam produksi,
distribusi, dan promosinya, demikian pula pemikiran laba. Sebagai tambahan,
harga dapat mendukung citra sebuah produk, merebut penjuakan para pesaing, atau
mempengaruhi orang untuk mengubah waktu pesanan mereka
4. Promosi
Promosi-komunikasi pemasaran-
mencakup berbagai teknik yang digunakan untuk berkomunikasi dengan para
konsumen dan calon potensial konsumen. Periklanan merupakan salah satu dari
bauran promosi. Periklanan adalah sebuah komunikasi nonpribadi tentang
organisasi dan atau produk-produknya, ditransmisikan ke khakayak target mekalui
media massa atau alternatifnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar