Sabtu, 09 November 2013

8. Proses Perencanaan Pemasaran dan Periklanan (first book)

CHAPTER 8

Perencanaan Pemasaran

Suksesnya rencana pemasaran membutuhkan bantuan periklanan. Dan dengan demikian maka periklanan adalah suatu bagian dalam upaya pemasaran total. Pemasaran tradisional bermula di dalam organisasi dan ditunjukan kepada konsumen. Proses dalam ke luar (inside out) ini melibatkan tiga langkah yang dirinci sebagai:

  1. Melaksanakan sebuah analisis situasi

Sebuah analisis situasi terkadang dirujuk menggunakan akronim SWOT, yang terdiri dari kekuatan (strength), kelemahan (weakness), kesempatan (opportunity), dan ancaman (threat). Analisis kekuatan dan kelemahan berfokus pada factor-faktor internal; analisis kesempatan dan ancaman berfokus pada foktor-faktor yang bersifat eksternal terhadap organisasi.

2. Mengembangkan Tujuan Pemasaran

Tujuan pemasaran harus dirancang sedemikan rupa sehingga pencapaian mereka akan berkontribusi pada strategi korporasi dan dapat dilaksanakan melalui penggunaan sumber daya-sumber daya secara efektif.

3. Mengembangkan Strategi Pemasaran

Tahap pertama pengembangan strategi adalah memilih pasar sasaran. Tahap kedua adalah menentukan sebuah bauran pemasaran (produk, harga, tempat,dan promosi) bagi setiap pasar sasaran yang dikejar perusahaan. Sebuah strategi pemasaran perusahaan memiliki dampak dramatis pada periklananya. Strategi pemasaran berdampak pada jumlah periklanan yang digunakan , dorongan kreatifnya dan media yang dipakai.

iklan yang mengungkapkan salah satu rencana pemasaran

Pendekatan Perencanaan Luar ke Dalam

Pendekatan perencanaan luar ke dalam membutuhkan jumlah informasi konsumen yang sangat banayak. Adapun langkah-langkahnya sebagai:
1. ulasan bisnis
2. Analisis Konsumen
3. Segmentasi Perilaku
4 .Kelayakan Konsumen.
5. Tujuan-tujuan perilaku.
6. Tujuan-Tujuan komunikasi.
7. Tujuan-tujuan pengeluaran.
8. Taktik

Perencanaan periklanan

Proses perencanaa periklanan adalah sebuah proses tersendiri di dalam fungsi pemasaran. Ini terdiri dari 6 langkah, yaitu:

a. Mengulas Rencana Pemasaran

dimana kegiatan ini untuk memahami ke mana arah perusahaan, cara apa yang diminati dan peran yang akan dimainkan periklanan dalam bauran pemasaran

b. Analisis Situasi Internal & Eksternal Perusahaan

Untunk menyatakan kembali situasi perusahaan sekarang, pasar target, tujuan jangka panjang dan pendek, serta keputusan menyangkut posisi pasar, tahapannya dalam siklus kehidupan dan bauran pemasaran yang terkait

c. Menentukan Tujuan Periklanan

Tujuan periklanan dapat berorientasi penjualan atau orientasi komunikasi. Meskipun tujuan jangka panjang pengiklan adalah untuk meningkatkan penjalan, tidak semua kampanye dirancang untuk menghasilkan penjualan langsung.

d. Mengembangkan dan Melaksanakan strategi periklanan atau kreatif

Strategi ini terdiri dari beberapa elemen seperti khalayak sasaran, konsep produk atau jasa, media periklanan yang secara efisien untuk menyampaikan pesan-pesan periklanan mereka, serta pesan periklanan.

E. Mengembangkan dan melaksanakan strategi media

Perencanaan media membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti khalayak apa yang ingin kita raih, kapan dan dimana kita ingin meraih mereka, seberapa banyak orang yang perlu kita raih dan yang lainnya.

f. Mengevaluasi efektivitas periklanan

efektivitas sebuah iklan bisa diuji sebelum, sedang,atau sesudah disajikan ke khalayak target.

Keputusan-keputusan Anggaran Periklanan setelah menentukan tujuan serta mendefinisikan strategi kreatif dan periklanan, satu pengiklan menghadapi tantangan periklanan berikutnya: menghitung seberapa besar yang dibayarkan untuknya. Anggaran periklanan, dalam banyak sisi, merupakan keputusan terpenting yang dibuat para pengiklanan.

Menentukan anggaran Periklanan

Dalam menentukan anggaran periklanan ini, kita mengenal beberapa metode seperti:
a. metode presentase penjualan
b. metode kesetaraan persaingan
c. metode segala yang dapat anda kerahkan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar